Seluruh orang pasti menginginkan bakal punya pacar yang baik hati dan tidak sombong. Tetapi apa daya, jika cinta itu sudah cream pemutih wajah memilih orang pun tidak mau mampu lepas darinya. Meski jatuh cintanya itu sama orang pemarah sekalipun.
Kamu lagi bingung ngadepin pacar yang temperamental alias gampang geram? Disenggol sedikit, marah. Kamu ngambek karena beliau telat jemput, eh dianya malah marah-marah nggak jelas. Emang ribet sih berurusan dgn orang yang temperamental.
saat ini kamu pasti sanggup merasakan dilema yang teramat amat sangat mendalam. Sudah terpikir untuk putus saja, namun tetap cinta. Sudah coba menasehatinya, tetapi ia malah marah-marah. Sebenarnya dia itu maunya diapain sih?
1. Ketahui penyebabnya
Cobalah utk memahami sifat temperamental pacar. Cari tahu apa yang menyebabkan dia jadi enteng beram tidak jelas. Mungkin Saja di masa lalunya dirinya pernah dikecewain sama pacarnya. Dengan mengetahui penyebabnya, kamu sanggup jalankan aksi pencegahan.
2. Ajak ia berdiskusi
Kamu pasti nggak akan kuat kalau beliau terus tidak dapat ubah sifatnya. Di sini kamu bisa cobalah mengajaknya untuk berdiskusi soal temperamennya. Katakan dgn kiat halus bahwa kamu tak mau dirinya terus beram nggak jelas. Tapi hati-hati, jangan sampai hingga sampe ia tersinggung.
3. Jangan mengekang
Orang yang temperamental akan semakin susah dikendalikan bila beliau dikekang. Karenanya, kamu harus membiarkan dia masih nyaman dengan caranya sendiri. Terlalu mengekang hanya bisa membuat dirinya berontak dan akhirnya bersikap kasar sama kamu.
4. Jadi penenang
sbg pasangannya, kamu harus bakal jadi “obat” penenang di saat dirinya merasa gusar dan emosi. Berusahalah sebaik bisa jadi utk meredakan emosinya. Pahami bersama trick apa perasaannya, supaya kamu sanggup tahu betapa tersiksanya beliau bersama sifatnya itu.
5. Konsultasi
Ajak pasangan utk berkonsultasi dengan psikolog atau ke ulama. Mungkin Saja dengan mendengar nasehat dari psikolog atau ulama, hatinya akan jadi lebih kalem dan damai. Janganlah Hingga ragu buat mengajaknya ke acara ceramah agar dirinya lebih dapat mengendalikan emosinya.
Percayalah di balik sifatnya yang temperamental, pasti ada rasa cinta yang tersimpan di hatinya. Kamu hanya perlu menjaga dan tetap mendampingi beliau supaya rasa cintanya ke kamu dapat bertambah dan jadi tidak temperamental lagi.
Trik Menghadapi doi Temperamental
Semua orang pasti berharap bisa punya si sayang yang baik hati dan tidak sombong. Namun apa daya, seandainya cinta itu sudah memilih orang pun tidak akan sanggup lepas darinya. Meski jatuh cintanya itu sama orang pemarah sekalipun.
Kamu sedang bingung ngadepin si sayang yang temperamental alias enteng marah? Disenggol sedikit, geram. Kamu ngambek sebab beliau telat jemput, eh dianya malah marah-marah nggak jelas. Emang ribet sih berurusan dengan orang yang temperamental.
disaat ini kamu pasti sanggup merasakan dilema yang teramat mendalam. Sudah terpikir utk putus saja, tetapi tetap cinta. Sudah coba menasehatinya, namun dirinya malah marah-marah. Sebenarnya beliau itu maunya diapain sih?
1. Ketahui penyebabnya
Mencoba untuk memahami sifat temperamental si sayang. Cari tahu apa yang menyebabkan dirinya jadi gampang beram tidak jelas. Bisa Saja di masa lalunya ia pernah dikecewain sama pacarnya. Dengan mengetahui penyebabnya, kamu mampu laksanakan aksi pencegahan.
2. Ajak ia berdiskusi
Kamu pasti nggak dapat kuat jikalau dia terus tidak bisa ubah sifatnya. Di sini kamu akan cobalah mengajaknya buat berdiskusi soal temperamennya. Katakan dgn trik halus bahwa kamu tak akan dia terus geram nggak jelas. Namun hati-hati, jangan sampai sampe dia tersinggung.
3. Janganlah Hingga mengekang
Orang yang temperamental akan semakin susah dikendalikan jika ia dikekang. Karenanya, kamu harus membiarkan dia tetap nyaman dengan caranya sendiri. Terlalu mengekang hanya bakal membuat beliau berontak dan akhirnya bersikap kasar sama kamu.
4. Jadi penenang
Yang Merupakan pasangannya, kamu harus bakal jadi “obat” penenang di kala dia merasa gusar dan emosi. Berusahalah sebaik dapat saja untuk meredakan emosinya. Pahami dgn kiat apa perasaannya, agar kamu mampu tahu betapa tersiksanya dia dengan sifatnya itu.
5. Konsultasi
Ajak pasangan utk berkonsultasi dengan psikolog atau ke ulama. bisa jadi bersama mendengar nasehat dari psikolog atau ulama, hatinya sanggup jadi lebih santai dan damai. Jangan ragu untuk mengajaknya ke acara ceramah supaya dia lebih bisa mengendalikan emosinya.
Percayalah di balik sifatnya yang temperamental, pasti ada rasa cinta yang tersimpan di hatinya. Kamu hanya perlu menjaga dan masih mendampingi ia supaya rasa cintanya ke kamu mampu bertambah dan jadi tidak temperamental lagi.
Trik Menghadapi Pacar Temperamental
Seluruhnya orang pasti menginginkan mampu miliki si sayang yang baik hati dan tidak sombong. Namun apa daya, seandainya cinta itu sudah memilih orang pun tak ingin bakal lepas darinya. Walaupun jatuh cintanya itu sama orang pemarah sekalipun.
Kamu lagi bingung ngadepin pacar yang temperamental alias gampang beram? Disenggol sedikit, marah. Kamu ngambek lantaran dirinya telat jemput, eh dianya malah marah-marah nggak jelas. Emang ribet sih berurusan dengan orang yang temperamental.
sekarang ini ini kamu pasti akan merasakan dilema yang amat mendalam. Sudah terpikir utk putus saja, tapi tetap cinta. Sudah coba menasehatinya, tapi dia malah marah-marah. Sebenarnya beliau itu maunya diapain sih?
1. Ketahui penyebabnya
Mencoba untuk memahami sifat temperamental si sayang. Cari tahu apa yang menyebabkan dia jadi gampang beram tidak jelas. Mungkin di musim lalunya beliau pernah dikecewain sama pacarnya. Bersama mengetahui penyebabnya, kamu bisa lakukan perbuatan pencegahan.
2. Ajak dirinya berdiskusi
Kamu pasti nggak bakal kuat apabila ia konsisten tidak bisa merubah sifatnya. Di sini kamu bisa coba mengajaknya untuk berdiskusi soal temperamennya. Katakan bersama trik halus bahwa kamu tak akan dirinya terus beram nggak jelas. Tetapi hati-hati, jangan sampe dia tersinggung.
3. Jangan mengekang
Orang yang temperamental akan semakin susah dikendalikan kalau ia dikekang. Karenanya, kamu harus membiarkan beliau tetap nyaman bersama caranya sendiri. Terlalu mengekang hanya bakal membuat ia berontak dan akhirnya bersikap kasar sama kamu.
4. Jadi penenang
Juga Sebagai pasangannya, kamu harus dapat jadi “obat” penenang di disaat beliau merasa gusar dan emosi. Berusahalah sebaik mungkin saja utk meredakan emosinya. Pahami bagaimanakah perasaannya, biar kamu sanggup tahu betapa tersiksanya beliau dgn sifatnya itu.
5. Konsultasi
Ajak pasangan untuk berkonsultasi dengan psikolog atau ke ulama. Dapat Saja bersama mendengar nasehat dari psikolog atau ulama, hatinya mampu jadi lebih santai dan damai. Jangan ragu buat mengajaknya ke acara ceramah supaya beliau lebih sanggup mengendalikan emosinya.
Percayalah di balik sifatnya yang temperamental, pasti ada rasa cinta yang tersimpan di hatinya. Kamu hanya perlu menjaga dan terus mendampingi dia agar rasa cintanya ke kamu mampu bertambah dan jadi tidak temperamental lagi.
No comments:
Post a Comment